Jenis Lampu Mobil Terlengkap 2020 – Lampu mobil memiliki bentuk yang beragam dan fungsi yang berbeda-beda juga. Selain dari penerang jalan saat gelap, lampu mobil juga bisa memberi isyarat kepada pengemudi lain saat mobil kita ingin mengambil putaran ke kiri atau ke kanan, atau untuk memberitahu pengemudi lainnya mobil kita sedang mogok. Bisa dikatakan, lampu mobil membantu berkomunikasi dengan pengemudi mobil lainnya.

Lampu mobil tidak bisa sembarangan kita ganti warnanya sesuai keinginan. Karena, semua hal ini sudah diatur oleh regulasi pemerintah. Contohnya, lampu berwarna biru dengan suara sirine itu khusus digunakan untuk Pihak Kepolisian, jadi pengemudi mobil harus berhati-hati saat membeli aksesoris lampu, jangan sampai kita malah kena tilang! Peraturan lainnya menyangkut warna dari lampu, kegunaan, dan tempat peletakannya. Contohnya, lampu rem harus berwarna merah untuk menandakan mobil sedang berhenti. Coba bayangkan jika lampu rem kita gantikan degan warna hijau, bisa-bisa jadi kacau!

Supaya menjadi warga negara yang baik dan pengemudi yang bertanggung jawab, baiknya kita mengikuti standar dan regulasi yang berlaku mengenai pemilihan lampu mobil. Untuk menambah pengetahuan pembaca, kita akan menjelaskan beragam jenis lampu mobil berserta dengan kegunaannya. Contohnya: ada headlight, foglamp, rear lamp dan lain-lainnya. Tanpa panjang lebar, inilah penjelasan mengenai jenis-jenis lampu mobil berserta dengan kegunaannya di 2020.

1. Lampu Utama / Head Lamp

Pertama, adalah lampu utama yang merupakan lampu kepala yang berada di bagian depan mobil kita. Lampu ini berfungsi untuk menerangi jalan disaat kita mengemudi di malam hari atau jalanan gelap dan berkabut. Terdapat 2 jenis kegunaan lampu kepala atau headlamp, berdasarkan filamen-nya yaitu: Lampu Dekat (Low Beam) dan Lampu Jauh (High Beam).

  • Lampu Dekat (Low Beam)

    Lampu dekat atau low beam adalah jenis lampu mobil utama yang memiliki jarak cahaya yang sangat dekat yaitu sekitar 40 – 100 meter. Terlebihd ari itu, daya yang dibutuhkan lampu dekat mobil adalah sekitar 55 Watt. Cara menyalakan lampu dekat mobil (low beam) ini sangat mudah, yaitu memutar posisi saklar simbol lampu dekat ke “ON”.

  • Lampu Jauh (High Beam)

    Jenis lampu utama mobil kedua adalah lampu jauh atau High Beam yang memiliki jarak cahaya cukup jauh yaitu 100 – 300 meter. Biasanya, lampu utama jauh ini membutuhkan daya sekitar 60 Watt. Cara menyalakannya relatif sama dengan lampu dekat, yaitu dengan memutar posisi saklar simbol lampu jauh ke “ON”.

  • Lampu Sorot/Tembak

    Jenis lampu utama ketiga adalah lampu sorot atau lampu tebak yang dapat menyala dan memancarkan dalam jarak yang sangat jauh dan dekat secara bersamaan. Penggunaan lampu tembak atau lampu sorot ini hanya pada kondisi tertentu seperti disaat kita ingin menyalip mobil di depan kita atau memperingati mobil di depan kita disaat jalanan berbelok tajam.

2. Lampu Senja

Jenis lampu mobil yang kedua adalah lampu senja, yang berfungsi untuk menandai posisi mobil kita kepada pengemudi lainnya terutama disaat kondisi jalan redup atau gelap. Penggunaan lampu ini membutuhkan daya yang relatif kecil yaitu 5-10 watt. Lampu senja terletak berdekatan dengan lampu utama atau headlamp dan sudah menjadi 1 set dengan lampu rem di bagian belakangnya. Cara mengaktifkan dan menggunakan lampu senja ini sangat mudah, hanya dengan menekan saklar simbol lampu senja kepada posisi “ON”.

3. Daytime Running Lamp (DRL)

Lampu mobil Daytime Running Lamp (DRL) adalah tambahan aksesoris lampu yang dapat membuat tampilan mobil lebih enak dipandang. Lampu DRL ini menggunakan LED dengan kualitas yang tinggi. Kegunaan atau fungsi dari lampu DRL ini adalah untuk meningkatkan keamanan berkendara saat siang hari. Lampu LED yang memiliki intensitas cahaya tinggi ini mampu menerangi mobil di tengah terangnya cahaya matahari. Sehingga dapat meningkatkan keamanan mobil agar tetap dalam jarak pandang pengemudi lainnya.

4. Lampu Kabut / Fog Lamp

Lampu kabut atau fog lamp adalah lampu mobil yang digunakan saat kondisi mobil berasap atau berkabut. Cahaya dari lampu kabut ini berwarna kuning dan diletakkan dibawah dekat bumper mobil agar penerangan lebih maksimal menerangi jalanan dibawah kendaraan. Di pasaran, terdapat juga pilihan jika anda ingin menggunakan fog lamp dengan warna putih. Putih atau kuning adalah selera dan preferensi dari anda selaku customer.

5. Lampu Sein

Lampu sein atau sign lamp adalah lampu yang membantu pengemudi dalam memberi isyarat kepada pengemudi lainnya disaat kita hendak belok kiri/kanan atau berpindah jalur di jalan tol dalam kecepatan tinggi. Lampu sein menggunakan warna kuning dan menyala dengan pola kedip-kedip sehingga memberi kode dan sinyal kepada pengemudi lain dengan jelas. Konsumsi daya dari lampu sein ini relatif kecil yaitu 12 Watt. Lampu sein ini sangat penting bagi pengemudi untuk melakukan manuver belok dengan aman dan nyaman.

6. Lampu Hazard

Lampu hazard atau peringatan adalah lampu yang digunakan jika mobil kita mengalami kondisi darurat atau mergency seperti: mobil kita mogok, atau ban mobil kita bocor/kempes. Peletakkan lampu hazard ini berbeda-beda di setiap kendaraan, namun bisa dilihat dengan jelas yaitu lampu ini memiliki simbol segitiga berwarna merah. Lampu hazard ketika dinyalakan akan berkedip dalam interval waktu di keempat sudut mobil: depan, belakang, kiri, kanan. Gunakan lampu hazard ini hanya saat keadaan genting. Cara mengaktifkannya adalah menekan simbol lampu hazard tersebut di kendaraan, dan menekannya kembali jika ingin mematikan lampu hazard.

7. Lampu Rem / Stop

Tidak kalah penting juga, jenis lampu mobil lainnya dalah lampu rem atau stop lamp. Lampu rem berfungsi sebagai pemberi informasi kepada pengemudi lain bahwa mobil kita sedang berhenti atau sedang mengurangi kecepatan. Lampu ini sangat penting terutama di kondisi jalan tol, untuk memberi tahu pengemudi mobil di belakang untuk mengurangi kecepatan juga. Lampu rem ini menyala otomatis saat kita menginjak pedal rem, sehingga tidak diperlukan untuk menekan tombol apapun. Warna lampu rem sesuai regulasi adalah warna merah, dan memiliki beragam jenis yaitu: Lampu Center High Mount Stop Lamp (CHMSL) dan Emrgency Stop Signal (ESL).

8. Lampu Mundur / Reverse Lamp

Terakhir, lampu mundur adalah jenis lampu mobil yang menyala otomatis ketika pengemudi sedang memundurkan atau memparkir mobil ke arah belakang. Lampu mobil ini membantu memberi isyarat ketika mobil sedang hendak berjalan mundur.

Akhir kata, itulah jenis-jenis lampu mobil dan kegunaannya yang dapat pengemudi pahami. Semoga informasi mengenai jenis lampu dan kegunaannya ini dapat bermanfaat bagi pengemudi mobil agar berkendara dengan lebih cermat, nyaman, dan aman. Bagi pengemudi yang sedang mencari lampu mobil dengan kualitas terbaik dan harga murah, dapat mampir ke toko aksesoris dan spare part mobil terlengkap yaitu Otopart.id. Di Otopart.id ini kami menjual berbagai macam jenis lampu mobil untuk berbagai merek dan jenis kendaraan seperti: Honda, Toyota, Daihatsu, Suzuki, Isuzu, Nissan, dan lain-lain. Ingat lampu mobil, ingat Otopart.id.

Leave a Comment

Your email address will not be published.